Pakde Karwo Apresiasi Penerapan SMK3 Pelindo III Tanjung Perak

Surabaya (22/4) - Manajemen Pelindo III Tanjung Perak serius menata dan membersihkan lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, hal ini mengacu pada Surat Edaran General Manager Pelindo III Tanjung Perak Nomor: SE.15/PM.02/TPR-2014 tentang penerapan sistem manajemen K3 dan keamanan di seluruh wilayah kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Perak.

“Tekad menjadi yang terkuat dan memberi yang terbaik kepada pengguna jasa. Itulah yang dilakukan PT Pelindo III Tanjung Perak, sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab terhadap upaya pengembangan SDM di tanah air. Salah satunya dengan berusaha menerapkan budaya SMK3 untuk Zero Accident, dengan berhasil mendapatkan Penghagaan Kecelakaan Nihil (Zero Accident Award) tingkat regional Jawa Timur dan Nasional,” ujar Bambang Hasbullah, Deputy General Manager Pelindo III Tanjung Perak.
Pada hari Rabu (22/4) Gubernur Jatim, Dr. H. Soekarwo, dalam acara Penghargaan Kepada Bupati/Walikota se-Jatim, Perusahaan Penerima Kecelakaan Nihil (Zero Accident) dan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, mengatakan dalam sambutannya, “Saya berharap kepada seluruh elemen terkait, baik perusahaan maupun pekerja atau buruh tetap mengedepankan budaya SMK3 terutama di tempat kerja dan saya berharap Walikota/Bupati yang telah mendapat penghargaan ini sebagai penyebar kultural sehingga perusahaan-perusahaan di wilayahnya bisa menerapkan komitmen K3. Saya ucapkan terima kasih atas kepeduliannya,” ujarnya.
Pakde Karwo memberikan penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) kepada perusahaan yang ada di Jawa Timur. Pada tahun 2015 ini, ada 56 perusahaan yang tersebar di 15 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang menerima penghargaan tersebut atau naik dibanding tahun lalu sebanyak 38 perusahaan. Dari 56 perusahaan tersebut, sebanyak 21 perusahaan berasal dari Surabaya dan salah satunya adalah Pelindo III Tanjung Perak.
"Maksud dan tujuan pemberian penghargaan ini adalah untuk lebih membudayakan K3 di perusahaan di Jatim pada khususnya sehingga tercipta lingkungan kerja yang aman, nyaman, sehat dan produktif," ujar Dhany Rachmad Agustian, Kahumas Pelindo III Tanjung Perak.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan kecelakaan nihil (zero accident) kepada perusahaan yang ada di Jawa Timur. Ada 405 perusahaan dari 27 kabupaten/kota di Jawa Timur yang menerima penghargaan ini. Jumlah tersebut naik sekitar 17 persen dari jumlah perusahaan yang menerima penghargaan serupa pada 2014 silam, yakni sebanyak 346 perusahaan.
Seperti diketahui bahwa penertiban lingkungan kerja tersebut telah disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan yang bekerja dilingkungan Pelabuhan Tanjung Perak. Dapat ditemui di lingkungan kerja pelabuhan Tanjung Perak para Buruh Bongkar Muat telah menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti rompi, helm, safety shoes, identitas diri, dan alat pendukung lainnya. Kontrol terhadap penerapan wajib memakai APD setiap hari gencar dilakukan baik oleh petugas port security melalui penertiban maupun himbauan lewat spanduk telah terpasang ditiap-tiap Terminal.
“Selanjutnya, kami harap semua pemangku kepentingan yang berkegiatan dapat memahami, mengerti dan melaksanakan semua aturan yang ditetapkan oleh management Pelabuhan Tanjung Perak demi kelancaran, kenyamanan dan keselamatan semua yang bekerja didalam Pelabuhan Tanjung Perak tidak terkecuali pegawai Pelindo III sendiri untuk menggapai zero accident,” tambah Dhany.